Saturday, March 15, 2014
Computer Vision
Definisi
Computer Vision adalah ilmu dan teknologi mesin yang melihat, di mana mesin mampu mengekstrak informasi dari gambar yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas tertentu. Sebagai suatu disiplin ilmu, visi komputer berkaitan dengan teori di balik sistem buatan bahwa ekstrak informasi dari gambar. Data gambar dapat mengambil banyak bentuk, seperti urutan video, pandangan dari beberapa kamera, atau data multi-dimensi dari scanner medis. Sedangkan sebagai disiplin teknologi, computer vision berusaha untuk menerapkan teori dan model untuk pembangunan sistem computer vision.
Computer Vision didefinisikan sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari bagaimana komputer dapat mengenali obyek yang diamati. Cabang ilmu ini bersama Artificial Intelligence akan mampu menghasilkanVisual Intelligence System. Perbedaannya adalah Computer Vision lebih mempelajari bagaimana komputer dapat mengenali obyek yang diamati. Namun komputer grafik lebih ke arah pemanipulasian gambar (visual) secara digital. Bentuk sederhana dari grafik komputer adalah grafik komputer 2D yang kemudian berkembang menjadi grafik komputer 3D, pemrosesan citra, dan pengenalan pola. Grafik komputer sering dikenal dengan istilah visualisasi data.
Computer Vision adalah kombinasi antara :
Pengolahan Citra (Image Processing), bidang yang berhubungan dengan proses transformasi citra/gambar (image). Proses ini bertujuan untuk mendapatkan kualitas citra yang lebih baik.
Pengenalan Pola (Pattern Recognition), bidang ini berhubungan dengan proses identifikasi obyek pada citra atau interpretasi citra. Proses ini bertujuan untuk mengekstrak informasi/pesan yang disampaikan oleh gambar/citra.
Hubungan dari kombinasi tersebut dapat dilihat pada gambar berikut :
Fungsi / Proses pada Computer Vision
Untuk menunjang tugas Computer Vision, terdapat beberapa fungsi pendukung ke dalam sistem ini, yaitu :
Proses penangkapan citra (Image Acquisition)
Image Acqusition pada manusia dimulai dengan mata, kemudian informasi visual diterjemahkan ke dalam suatu format yang kemudian dapat dimanipulasi oleh otak.
Senada dengan proses di atas, computer vision membutuhkan sebuah mata untuk menangkap sebuah sinyal visual.
Umumnya mata pada computer vision adalah sebuah kamera video.
Kamera menerjemahkan sebuah scene atau image.
Keluaran dari kamera adalah berupa sinyal analog, dimana frekuensi dan amplitudonya (frekuensi berhubungan dengan jumlah sinyal dalam satu detik, sedangkan amplitudo berkaitan dengan tingginya sinyal listrik yang dihasilkan) merepresentasikan detail ketajaman (brightness) pada scene.
Kamera mengamati sebuah kejadian pada satu jalur dalam satu waktu, memindainya dan membaginyamenjadi ratusan garishorizontal yang sama.
Tiap‐tiap garis membuat sebuah sinyal analog yang amplitudonya menjelaskan perubahan brightness sepanjang garis sinyal tersebut.
Kemudian sinyal listrik ini diubah menjadi bilangan biner yang akan digunakan oleh komputer untuk pemrosesan.
Karena komputer tidak bekerja dengan sinyal analog, maka sebuah analog‐to‐digital converter (ADC), dibutuhkan untuk memproses semua sinyal tersebut oleh komputer.
ADC ini akan mengubah sinyal analog yang direpresentasikan dalam bentuk informasi sinyal tunggal ke dalam sebuah aliran (stream) sejumlah bilangan biner.
Bilangan biner ini kemudian disimpan di dalam memori dan akan menjadi data raw yang akan diproses.
Proses pengolahan citra (Image Processing)
Tahapan berikutnya computer vision akan melibatkan sejumlah manipulasi utama (initial manipulation) dari data binary tersebut.
Image processing membantu peningkatan dan perbaikan kualitas image, sehingga dapat dianalisa dan di olah lebih jauh secara lebih efisien.
Image processing akan meningkatkan perbandingan sinyal terhadap noise (signal‐to‐noise ratio = s/n).
Sinyal‐sinyal tersebut adalah informasi yang akan merepresentasikan objek yang ada dalam image.
Sedangkan noise adalah segala bentuk interferensi, kekurangpengaburan, yang terjadi pada sebuah objek.
Analisa data citra (Image Analysis)
Image analysis akan mengeksplorasi scene ke dalam bentuk karateristik utama dari objek melalui suatu proses investigasi.
Sebuah program komputer akan mulai melihat melalui bilangan biner yang merepresentasikan informasi visual untuk mengidentifikasi fitur‐fitur spesifik dan
karekteristiknya.
Lebih khusus lagi program image analysis digunakan untuk mencari tepi dan batas‐batasan objek dalam image.
Sebuah tepian (edge) terbentuk antara objek dan latar belakangnya atau antara dua objek yang spesifik.
Tepi ini akan terdeteksi sebagai akibat dari perbedaan level brightness pada sisi yang berbeda dengan salah satu batasnya.
Proses pemahaman data citra (Image Understanding)
Ini adalah langkah terakhir dalam proses computer vision, yang mana sprsifik objek dan hubungannya diidentifikasi.
Pada bagian ini akan melibatkan kajian tentang teknik-teknik artificial intelligent.
Understanding berkaitan dengan template matching yang ada dalam sebuah scene.
Metoda ini menggunakan program pencarian (search program) dan teknik penyesuaian pola (pattern matching techniques).
Contoh aplikasi dari Computer Vision
Beberapa aplikasi yang dihasilkan dari Computer Vision antara lain :
1. Psychology, AI – exploring representation and computation in natural vision
2. Optical Character Recognition – text reading
3. Remote Sensing – land use and environmental monitoring
4. Medical Image Analysis – measurement and interpretation of many types of images
5. Industrial Inspection – measurement, fault checking, process control
6. Robotic – navigation and control
middleware telematika
Pengertian
Middleware Didefinisikan sebagai sebuah aplikasi yang secara logic berada diantara lapisan aplikasi (application layer) dan lapisan data dari sebuah arsitektur layer-layer TCP/IP [1]. Middleware bisa juga disebut protokol. Protokol komunikasi middleware mendukung layanan komunikasi aras tinggi. Pengertian yang lain yaitu :
Software yang berfungsi sebagai lapisan konversi atau penerjemah. Software penghubung yang berisi sekumpulan layanan yang memungkinkan beberapa proses dapat berjalan pada satu atau lebih mesin untuk saling berinteraksi pada suatu jaringan. Juga sebagai integrator. Middleware saat ini dikembangkan untuk memungkinkan satu aplikasi berkomunikasi dengan lainnya walaupun berjalan pada platform yang berbeda. Biasa dipakai saat bermigrasi
Contoh Middleware
Java’s: Remote Procedure CallØ
Object Management Group's: Common Object Request Broker Architecture (CORBA)Ø
Microsoft's COM/DCOM (Component Object Model)Ø
– Also .NET Remoting
Layanan Middleware
Menyediakan kumpulan fungsi API (Application Programming Interfaces) yang lebih tinggi daripada API yang disediakan sistem operasi dan layanan jaringan yang memungkinkan suatu aplikasi dapat :
Mengalokasikan suatu layanan secara transparan pada jaringanØ
Menyediakan interaksi dengan aplikasi atau layanan lainØ
Diperluas (dikembangkan) kapasitasnya tanpa kehilangan fungsinya.Ø
Contoh Layanan Middleware
Transaction MonitorØ
1. Produk pertama yang disebut middleware.
2. Menempati posisi antara permintaan dari program client dan database, untuk menyakinkan bahwa semua transaksi ke database terlayani dengan baik
Messaging MiddlewareØ
1. Menyimpan data dalam suatu antrian message jika mesin tujuan sedang mati atau overloaded
2. Mungkin berisi business logic yang merutekan message ke ujuan sebenarnya dan memformat ulang data lebih tepat
3. Sama seperti sistem messaging email, kecuali messaging middleware digunakan untuk mengirim data antar aplikasi
Contoh Layanan Middleware
Distributed Object MiddlewareØ
Contoh: RPC, CORBA dan DCOM/COM
Middleware basis dataØ
menyediakan antarmuka antara sebuah query dengan beberapa database yang terdistribusi
Contoh: JDBC, ODBC, dan ADO.NET
Application Server MiddlewareØ
J2EE Application Server, Oracle Application Server
sumber:http://mussofiany.blogspot.com/2012/11/computer-vision-dan-middleware.html
Nama : Wido Hidayatullah
NIM :202139209878513
Dosen : Onno W Purbo
Kampus : Universitas Surya
Friday, March 14, 2014
Pada awalnya jika kita menilik atau membaca apa yang dimksud dengan internet sehat maka kita akan berpikir apakah itu internet sehat. Banyak orang yang beranggapan bahwa internet sehat adalah sebuah statement atau sebuah ungkapan bahwa internet yang sehat dan bebas penyakit. Apakah ini yang anda pikirkan saat pertama kali mendengarkan apakah internert sehat itu. Disini saya sebagai seorang anak muda yang masih mencari jati diri dapat menyimpulakan apakah definisi internet sehat itu sendri dan akan lebih spesifikasi. Entah ini benar atau tidak saya pun tidak begitu yakin karena jika salah maka akan segera saya selaku penulis akan merevisi tulisan ini.
Dan internet sehat dalam arti sempit dan lebih spesifikasi adalah segala hal yang berkaitan dalam akses mengakses internet yang memilki nilai positif bagi para pengguna internet agar senantiasa memberikan hal yang terbaik bagi diri maupun orang lain, baik dari golongan anak muda atau remaja, siswa maupun siswi, keluarga, saudara. Meski hal ini masih dianggap kurang diperhatikan oleh kita jika sebuah internet bagi kehidupan sangat berperan penting dalam kehidupan entah itu dalam hal terkecil hingga hal yang terbesar pun.
Mungkin hanya ini yang ada dalam benak saya untuk menuliskan semuanya dan hal ini tidak akan berhenti disini dan akan terus berlanjut.
Friday, February 28, 2014
Tuesday, February 18, 2014
Friday, February 7, 2014
Apakah kalian mengenal robot?menstinya kalo yang laki-laki pasti sudah tidak asing ya...hehehe,Oke langsung saja ke TKP.Robot adalah suatu alat mekanik yang membantu pekerjaan manusia,baik dikontrol oleh manusia maupun program yang sudah ditanam kedalam robot itu sendiri.
Dan apabila pengguna kurang familiar dengan bahasa pemrograman atau yang berbau script, kamu bisa langsung mencoba menggerakan robot dengan bantuan remote yang bisa di akses pada menu “Run” dan secara otomatisketika robot digerakkan dengan remote, script akan muncul sebagai perintah yang seharusnya digunakan sebagai perintah atau command untuk menggerakan.
Sebagai panduan dan langkah awal, ada baiknya kamu melihat video demo dan mempelajari terlebih dahulu RoboMind melalui documentation overview, karena dengan begitu kamu akan mendapatkan banyak pencerahan mulai dari instruksi awal (basic), struktur program, contoh script dan sebagainya.
Video Demo : http://www.robomind.net/en/demo.html
Documentation Overview :http://www.robomind.net/en/docOverview.htm
Dengan menggunakan RoboMind, tentu saja ini merupakan sebuah solusi bagi kamu yang tertarik dengan duniarobotik karena selain disediakan secara gratis, dengan bantuan software RoboMind ini kamu memiliki banyak kesempatan untuk membuat program sendiri sekaligus menerapkan prinsip-prinsip dasar pemrograman yang umumnya sudah ada di kebanyakan bahasa pemrograman lainnya. Semoga bermanfaat. ^_^
sumber:http://www.pusatgratis.com/software/belajar-pemrograman-dasar-robotik-dengan-bantuan-robomind.html
Nama : Wido Hidayatullah
NIM : 202139209878513
Dosen : Onno W Purbo
Kampus : Universitas Surya
Friday, January 17, 2014
Kebutuhan akan jasa multimedia yang berpita lebar dan berkecepatan tinggi semakin besar dan meningkat begitu cepat. Hal ini menuntut adanya penambahan lebar pita frekuensi juga kecepatan implementasi. Adanya Lapisan stratosfer yang berada stabil di atas lapisan perubahan cuaca serta jauh di atas jalur penerbangan sipil dan awan hujan membuatnya memiliki kriteria yang tepat sebagai tempat untuk meletakkan wahana yang berkaitan dengan telekomunikasi, broadcasting dan teknologi multimedia. Maka lahirlah teknologi HAPS sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan itu. HAPS sangat potensial untuk dipakai dalam industri wireless.
Teknologi HAPS dikatakan sebagai solusi atas kekurangan infrastruktur yang terdapat pada sistem terrestrial dan satelit. Kekurangan sistem terrestrial adalah pada fleksibilitas dan mobilitasnya, memang sistem ini membuat pemakainya bisa menempatkan payload mereka dengan posisi yang dekat dari bumi, namun harga yang harus mereka bayar tergolong besar . Sedangkan kekurangan sistem satelit adalah risiko yang tinggi, limited bandwith expansion dan time delay yang tinggi untuk suara dan data interaktif, serta biaya keseluruhan yang mahal (perakitan, perawatan, peluncuran, dll). Jadi sebenarnya HAPS mencoba menggabungkan konsep sistem satelit pada jangkauan terestrial. HAPS juga dapat diterapkan sebagai faktor komplemen dari jaringan terestrial atau satelit yang ada. Bisa juga digunakan sebagai backup emergency atau pelimpahan beban traffic. Teknologi HAPS ditetapkan sebagai platform dari teknologi generasi ke 3 atau 3G. Platform yang akan ditempati oleh HAPS adalah perangkat base station pada sisi terrestrial.
Kelebihan dan Keunggulan HAPS
Adapun beberapa keuntungan ataupun kelebihan HAPS antara lain:
· Dari segi biaya
· Wilayah cakupan
· Resiko
· HAPS mampu mempercepat pertukaran data dibandingkan dengan satelit yang ditempatkan pada ketinggian geostasioner.
· Kapasitas berkas
· Fungsi yang lengkap
· Internet : baik sebagai akses atau backbone.
Di Indonesia wacana mengenai HAPS baru sebatas teori dan desain di atas kertas. Dengan teknologi terapan yang ada sekarang, tampaknya masih cukup lama Indonesia akan mampu membuat balon udar raksasa sebagai salah satu wahana HAPS, apalagi mengembangkan teknologi HAPS itu sendiri. Balon udara raksasa yang ada di Indonesia kini hanya mampu bertahan selama beberapa jam di udara. Padahal sebagai pengganti satelit, balon udara raksasa harus mampu bertahan di udara selama beberapa bulan bahkan tahun. Di luar negeri pun konsep teknologi HAPS ini belum bisa menjadi hal yang komersil, masih pada batas penelitian. Namun sudah banyak yang melakukan percobaan terhadap sistem dengan konsep ini. Pemahaman dan penelitian HAPS harus dilakukan secara sinergis dari berbagai disiplin ilmu dan ke-tehnikan. Penelitian terhadap karakter meteorologi-geofisika atmosfer dan karakter propagasi frekuensi (khususnya frekuensi EHF) merupakan hal-hal yang penting dilakukan di dalam penguasaan dan penerapan HAPS di atau Indonesia. Perlu pula dicermati pengaruh interferensi frekuensi uplink dengan satelit dan sistem terestrial (uplink dan down link). Meskipun baru berupa wacana, namun di Indonesia sudah ada 3 skenario implementasi pemakaian HAPS yang sekiranya akan dijalankan
· HAPS untuk Jakarta, Surabaya, Medan dan Bali. Untuk aplikasi internet, broadcasting, telekomunikasi (selular), pengendalian lalu lintas kendaraan dan monitoring polusi lingkungan hidup.
sumber :http://id.wikipedia.org/wiki/Wahana_dirgantara_super
https://www.youtube.com/watch?v=UntzouJgWV8
Nama : Wido Hidayatullah
NIM : 202139209878513
Dosen : Onno W Purbo
Kampus : Universitas Surya
Wednesday, January 8, 2014
Situs web (bahasa Inggris: web site) atau sering disingkat dengan istilah situs adalah sejumlah halaman web yang memiliki topik saling terkait, terkadang disertai pula dengan berkas-berkas gambar, video, atau jenis-jenis berkas lainnya.Sebuah situs web biasanya ditempatkan setidaknya pada sebuah server web yang dapat diakses melalui jaringan seperti internet, ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui alamat internet yang dikenali sebagai URL. Gabungan atas semua situs yang dapat diakses publik di internet disebut pula sebagai Waring Wera Wanua atau lebih dikenal dengan singkatan WWW. Meskipun setidaknya halaman beranda situs internet umumnya dapat diakses publik secara bebas, pada prakteknya tidak semua situs memberikan kebebasan bagi publik untuk mengaksesnya, beberapa situs web mewajibkan pengunjung untuk melakukan pendaftaran sebagai anggota, atau bahkan meminta pembayaran untuk dapat menjadi aggota untuk dapat mengakses isi yang terdapat dalam situs web tersebut, misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan surel (e-mail), dan lain-lain. Pembatasan-pembatasan ini umumnya dilakukan karena alasan keamanan, menghormati privasi, atau karena tujuan komersil tertentu.
Sebuah halaman web merupakan berkas yang ditulis sebagai berkas teks biasa (plain text) yang diatur dan dikombinasikan sedemikian rupa dengan instruksi-instruksi berbasis HTML, atau XHTML, kadang-kadang pula disisipi dengan sekelumit bahasa skrip. Berkas tersebut kemudian diterjemahkan oleh peramban web dan ditampilkan seperti layaknya sebuah halaman pada monitor komputer.
Halaman-halaman web tersebut diakses oleh pengguna melalui protokol komunikasi jaringan yang disebut sebagai HTTP, sebagai tambahan untuk meningkatkan aspek keamanan dan aspek privasi yang lebih baik, situs web dapat pula mengimplementasikan mekanisme pengaksesan melalui protokol HTTPS.
sumber:http://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web